Selasa, 11 April 2017

Mainan tempo Doeloe VS Mainan Zaman Sekarang

Mainan tempo Doeloe VS Mainan Jaman Sekarang

        



             Melihat sebuah Gambar(Mainan Mainan tempo Doeloe) di google, mebuat saya teringat pada zaman zaman sekolah SD, dulu di mana Mainan ini terbilang sangat unik, dan mudah di rakit/di pasang menjadi sebuah benda seperti robot, hewan dll.

              Mainan ini merupakan hadiah kecil dari bungkusan permen karet cukup ternama pada Zaman tersebut, dan kalian pasti tak akan asing mendengar
nama permen Karet “LOTTE” berukuran persegi  5x5 bergambar Robot miniature mini.
Pada zaman tersebut Permen karet hanya di hargain sekitar 5rb s/d 10rb(seingat saya), banyak di jual di toko toko dekat sekolah saya dulu.
Hadiah dari permen karet ini juga tentunya di acak acak, misalnya Dalam bungkusan adalah gambar Robot A, tetapi setelah di buka ternyata Robot M, maka dari itu kalian harus pintar pintar memilih bungkusan bungkusan
permen karet tersebut agar tidak mendapatkan mainan yang sama.
Nanum sangat di sayangkan mainan ini lamban laun menghilang secara tiba tiba seiringin perkembangan zaman, dan untuk mencari mainan tersebut sangat lah sukar.tentunya hanya beberapa kolektor yang menyimpan ini.












           Zaman sudah berubah, Mainan juga harus berubah, maka terciptalah mainan seperti LEGO, Remote Control, Bahkan ada mainan tantangan yang sangat menarik seperti Jumping Pirate, Beware of dog, Uno Stako, Slap a pie, dll sebagainya.


           Sebagai generasi muda sudah seharusnya menyimpan mainan mainan favorit kalian, juga lah buang mereka ke Tong Sampah, minimal simpanlah di tempat yang aman , juga bisa di sumbangkan , karena mainan tersebut akan lambat laun menghilang, seperti yang aku ceritakan di atas, dan selamanya mainan LEGO itu tidak akan ada untuk selamanya, dan pasti akan muncul mainan lebih canggih 3x lipat dari LEGO dll.
  
Ada 1 film yang menanyakan sebuah cerita mainan dan kalian pasti tidak asing mendengar Film “Toy Story” di mana pemilik mainan bernama Andi sangat menyanyangin mainannya, sampai Si Andi Dewasa dia tetap menyimpan Mainannya di Loteng karena suatu masalah , mainan tersebut akhirnya si sumbangkan ke anak kecil yang juga menyanyangin mainan.
Seharusnya kalian harus mengikuti jejak Sang “Andi”
Semoga Artikel ini bisa merubah pola pikir kalian agar tidak menbuang Mainan kalian yang sejak dulu menemani kalian.

Sekian dan Terimakasih.

Senin, 10 April 2017

Permainan yang yang sangat langka dan sudah hampir punah


        Kelebihan aku bisa terbang di langit seperti pesawat terbang, bentukku juga sangat banyak, mulai dari yang standart sampai bentuk raksasa. Aku hanya perlu beberapa batang bambu sudah bisa terbang tinggi, dan  juga memiliki rumus matematika, tetapi aku juga punya kelemahan, tanpa benang aku tidak akan terbang tinggi dan tanpa angin aku akan jatuh.siapa kah aku?
       
        Layang layang, permainan yang di mainkan 2 orang atau lebih, yang satu memegang ujung layangan, yang lain menarik layangan untuk terbang tinggi.
Bentuk Layang layang ini sangat banyak mulai dari bentuk standart, hewan seperti burung elang, burung hantu, sampai bentuk bentuk kartun ternama seperti doraemon, Naruto, dll.

        Permainan Layang layang ini sempat popular tahun 2003 , di mana sering di adakan kontes bermain layang layang, dengan menggunakan benang gelasan(benang yang di campur pecahan kaca) guna untuk memutuskan tali, dan menjatuhkan layangan.
Nanum seiringin perkembangan zaman sampai skrg sudah jarang sekali melihat beberapa orang memaikan permainan hampir punah ini. Dimana orang sudah bermain permainan lebih canggih dan lebih hebat lagi, UFO namanya permainan dengan system remote control yamg bisa terbang tinggi.

       

Di negri India(karena sering melihat sinetron India), ada hari di mana warga warganya bermain layangan, bahkan kota kelahiran artis Top Shahrukh Khan di adakan kontes bermain layangan, di mana banyak warga sangat antusias melihat kontes permainan layangan.
Sayang sekali di Negri tercinta kita,Indonesia tidak pernah lagi terdengar kontes layangan, mungkin karena permainan tersebut cukup berbahaya karena benang gelasan mengandung campuran pecahan kaca, yang bisa melukai orang bahkan menbunuh orang.
       

        Semoga permainan ini tidak punah, dan lambat laun akan bangkit lagi,karena permainan ini bisa menpersatukan Bangsa.